Teknik pengelasan posisi 4F & 4G pelat pada proses las busur manual (SMAW)

1. Materi pengelasan 4F & 4G

Posisi 4F:
pengelasan sambungan sudut/fillet posisi over head/di atas kepala pada pelat dengan proses las busur manual. Kemiringan  elektroda sekitar 70° - 85° tegak lurus terhadap benda kerja.



Posisi 4G :
Posisi pengelasan ini sangat sukar dan berbahaya karena bahan cair banyak berjatuhan dapat mengenai juru las, oleh karena itu diperlukan perlengkapan yang serba lengkap antara lain: Baju las, sarung tangan, sepatu kulit dan sebagainya. Mengelas dengan posisi ini benda kerja terletak pada bagian atas juru las dan kedudukan elektroda sekitar 5º – 20º terhada garis vertikal  dan 75º – 85º terhadap benda kerja.            


                                 

2. Video pengelasan posisi 4F & 4G pelat
  Posisi pengelasan 4F: https://m.youtube.com/watch?v=bUEN3rpV5po

  Posisi pengelasan 4G: https://m.youtube.com/watch?v=Gdm23KLTEW0

3. PPT

https://drive.google.com/file/d/0B8vFzEhqW4eEclM1enlGcUVGQm8/view?usp=drivesdk


4. Job sheet
  
1. Posisi pengelasan 4F


1. Persiapan Sebagai langkah persiapan, perhatikan hal-hal berikut ini :
(1) Pasanglah lurus vertikal logam dasar dengan penahan / penyangga 75°-85°.
(2) Atur posisi logam dasar kira-kira 50 mm lebih rendah dari arah pandang lurus.
(3) Bersihkan permukaan logam dasar dengan sikat kawat.
2. Posisi badan saat pengelasan
(1) Masukkan elektroda kedalam pengait pada tangkai pemegang
(2) Letakkan kabel dipundak.
(3) Posisi anda berdiri harus kaki melebar supaya tubuh anda stabil .
3. Penyalaan busur
(1) Atur arus las sekitar 110 -130A.
(2) Sudut elektroda terhadap logam dasar harus 5°-20° .
(3) Nyalakan busur sekitar 10-20 mm didepan titik awal dan putar balik lewat starting point .
4. Pengelasan rigi – rigi
(1) Jagalah agar sudut elektroda terhadap arah pengelasan.
(2) Gerakkan elektroda dari tepi ke tepi dengan menggerakkan lengan.
(3) Usahakan busur pendek.
(4) Gerakkan elektroda dengan cepat ditengah rigi-rigi tapi dengan pelan pada kedua sisi.
(5) Gerakkan elektroda dari tepi ke tepi tidak melebihi 3x diameter elektroda.
(6) Majukan jarak las supaya rigi-rigi menutupi separoh rigi-rigi lainnya
(7) Jaga posisi busur agar selalu didepan terak

2. Posisi pengelasan 4G

SAMBUNGAN TUMPUL KAMPUH V POSISI ARAH NAIK 3G

A. tujuan Intruksional
Setelah mempelajari dan berlatih dengan tugas ini,diharapkan mampu membuat sambungan tumpul kampuh V posisi 3G dilas satu sisi pada flatt menggunakan elektroda rutil dengan memenuhi kriteria:
* lebar jalur las 14mm
* tinggi jalur las 2mm
* sambungan jalur rata
* peneterasi minimum 90%
* undercut maksimum 10%
* tidak overlap
* terak terperangkap maksimum 2mm²
* perubahan bentuk distorsi 5°

B. Alat dan bahan
 1.alat
*seperangkat mesin LBM (SMAW)
*Satu set alat keselamatan kerja
*satu set alat bantu LBM
  2.Bahan
*plat baja lunak ukuran 100x300x10mm, di bevel 30-35 drajat
*elektroda AWS-E 7016 dan 6012 atau 6013

C. Keselamatan kerja
*gunakan helm las
*rapihkan sisi tajam plat dengan grinda
*pakailah werpack
*ganti kaca filter jika rusak
*gunakan sarung tangan
*hati hati dengan benda panas hasil las

D. Gambar kerja




E. Langkah kerja
*siapkan peralatan LBM dan alat bantu
*siapkan minimum 2buah bahan las ukur 100x300x10mm
*atur amper pengelasan dengan diameter elektroda 60-120A
*lakukan las catat dengan elektroda AWS-E 6012
*lakukan pengelasan urut dengan menggunakan elektroda 6013
*periksa hasil las sebelum melanjutkan
*sebelum melakukan pengelasan capping grinda permukaan jalur las tersisa antara lain 0,5-1mm
*lanjutkan pengelasan sampai selesai

5.soal-soal

1. Jelaskan pengertian pengelasan 4F pelat.. 
2. Berapakah kemiringan elektroda pengelasan 4F...
3. Jelaskan pengertian pegelasan 4G pelat..
4.
        
Dari gambar di atas termasuk cacat las seperti apakah ini...

5. Sebutkan 3 contoh alat keselamatan kerja pada saat melalukan las busur manual...

6. Apa pegertian dari DCRP...
7. Apa pengertian  dari DCSP...
8. Agar terlindung dari sinar las, wajib menggunakan
9. Berapakah sudut elektroda pengelasan 4G...
10. Sebutkan Alat pelindungan diri pada saat menggerinda..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teknik pengelasan posisi 3F&3G pada pelat dengan proses las busur manual (SMAW)

Modul pengelasan 1F - 4G pada pelat